Bidang Aset Kripto baru-baru ini mengungkapkan sebuah skandal mengejutkan yang berlangsung diam-diam, melibatkan berbagai Token terkenal seperti SUI, NEAR, Axelar, dan SEI. Skandal ini telah menguras lebih dari 50 juta dolar investasi dalam waktu singkat, dengan korbannya termasuk investor modal ventura, pemimpin opini industri, dan bahkan investor penting yang memiliki banyak aset kripto. Yang mengejutkan, skandal ini hampir tidak memicu diskusi sebelum ditemukan secara luas.
Skema dimulai pada November 2024, ketika pasar perdagangan luar bursa (OTC) aset kripto tiba-tiba muncul serangkaian peluang perdagangan yang sangat menarik. Di grup Telegram, beberapa kelompok investasi dan kolam investasi pribadi mulai meluncurkan apa yang disebut perdagangan OTC berkualitas tinggi. Mereka mengklaim dapat menjual token proyek terkenal seperti Graph (GRT), Aptos (APT), SEI, SWELL, dengan harga setengah dari harga pasar, satu-satunya syarat adalah investor harus menerima periode penguncian selama 4-5 bulan.
Tawaran yang tampak tidak dapat dipercaya ini telah memicu kegaduhan di pasar Aset Kripto. Meskipun sebagian investor skeptis tentang hal ini, harga rendah yang menggoda tetap menarik perhatian banyak orang. Di bidang yang penuh risiko dan peluang ini, kondisi yang sangat menguntungkan jelas telah membangkitkan minat dan rasa serakah banyak orang.
Namun, seperti banyak awal dari sebuah eyewash, di balik transaksi ini tersembunyi perangkap yang dirancang dengan cermat. Penipu memanfaatkan hasrat investor akan imbal hasil yang tinggi, serta kepercayaan pada proyek-proyek terkenal, untuk mengatur eyewash yang cerdik ini. Ini tidak hanya mengungkapkan kebutaan beberapa investor, tetapi juga menyoroti kurangnya regulasi dan kesadaran risiko di pasar Aset Kripto.
Kejadian ini sekali lagi mengingatkan kita bahwa di dunia aset kripto yang berkembang pesat, peluang dan risiko selalu ada. Investor perlu tetap waspada, terutama terhadap transaksi yang tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Pada saat yang sama, ini juga menyoroti pentingnya memperkuat regulasi pasar dan meningkatkan pendidikan investor untuk mencegah terulangnya skema eyewash serupa.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Bidang Aset Kripto baru-baru ini mengungkapkan sebuah skandal mengejutkan yang berlangsung diam-diam, melibatkan berbagai Token terkenal seperti SUI, NEAR, Axelar, dan SEI. Skandal ini telah menguras lebih dari 50 juta dolar investasi dalam waktu singkat, dengan korbannya termasuk investor modal ventura, pemimpin opini industri, dan bahkan investor penting yang memiliki banyak aset kripto. Yang mengejutkan, skandal ini hampir tidak memicu diskusi sebelum ditemukan secara luas.
Skema dimulai pada November 2024, ketika pasar perdagangan luar bursa (OTC) aset kripto tiba-tiba muncul serangkaian peluang perdagangan yang sangat menarik. Di grup Telegram, beberapa kelompok investasi dan kolam investasi pribadi mulai meluncurkan apa yang disebut perdagangan OTC berkualitas tinggi. Mereka mengklaim dapat menjual token proyek terkenal seperti Graph (GRT), Aptos (APT), SEI, SWELL, dengan harga setengah dari harga pasar, satu-satunya syarat adalah investor harus menerima periode penguncian selama 4-5 bulan.
Tawaran yang tampak tidak dapat dipercaya ini telah memicu kegaduhan di pasar Aset Kripto. Meskipun sebagian investor skeptis tentang hal ini, harga rendah yang menggoda tetap menarik perhatian banyak orang. Di bidang yang penuh risiko dan peluang ini, kondisi yang sangat menguntungkan jelas telah membangkitkan minat dan rasa serakah banyak orang.
Namun, seperti banyak awal dari sebuah eyewash, di balik transaksi ini tersembunyi perangkap yang dirancang dengan cermat. Penipu memanfaatkan hasrat investor akan imbal hasil yang tinggi, serta kepercayaan pada proyek-proyek terkenal, untuk mengatur eyewash yang cerdik ini. Ini tidak hanya mengungkapkan kebutaan beberapa investor, tetapi juga menyoroti kurangnya regulasi dan kesadaran risiko di pasar Aset Kripto.
Kejadian ini sekali lagi mengingatkan kita bahwa di dunia aset kripto yang berkembang pesat, peluang dan risiko selalu ada. Investor perlu tetap waspada, terutama terhadap transaksi yang tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Pada saat yang sama, ini juga menyoroti pentingnya memperkuat regulasi pasar dan meningkatkan pendidikan investor untuk mencegah terulangnya skema eyewash serupa.